DETAIL BERITA
Sekda Sumatera Selatan Ikuti Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi dan Evaluasi Program 3 Juta Rumah Secara Daring
Palembang, 22 Juli 2025 — Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sumatera Selatan, Edward Candra, mengikuti Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi yang dirangkaikan dengan Strategi Menjaga Pertumbuhan Ekonomi serta Evaluasi Dukungan Pemerintah Daerah dalam Program 3 Juta Rumah secara daring. Kegiatan ini berlangsung di Sumsel Command Center, Selasa (22/7/2025).
Rapat yang dipimpin langsung oleh Menteri Dalam Negeri, H. Tito Karnavian, membahas dua fokus utama yaitu pelaksanaan Program 3 Juta Rumah serta perkembangan inflasi di Indonesia.
Menteri Dalam Negeri menegaskan bahwa Program 3 Juta Rumah merupakan program strategis nasional yang memerlukan pemahaman mendalam dari pemerintah daerah. Program ini berbeda dengan proyek strategis nasional sehingga daerah diharapkan dapat mensukseskan dengan mengikuti regulasi dan peraturan yang berlaku. Kepala daerah bertugas melakukan pendataan masyarakat berpenghasilan rendah sebagai calon penerima rumah dan memastikan mereka terlibat dalam proses pengambilan rumah. Sinergi antara provinsi, kabupaten, dan kota sangat penting agar data valid tercatat di BPS dalam mendukung keberhasilan program ini.
Sementara itu, Direktur Jenderal Perumahan Perdesaan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PKP), Dr. Drs. Imran, M.Si., MA.Cd., menjelaskan bahwa pelaksanaan program mengacu pada SKB 3 Menteri dan Permendagri No. 59 Tahun 2021. Ia mengimbau pemerintah daerah dan pemerintah desa untuk melakukan penganggaran, validasi, serta pelaporan target renovasi dan pembangunan rumah baru. Selain itu, sosialisasi pembebasan PBG dan BPHTB kepada pemerintah desa dan pendataan lahan yang dapat dimanfaatkan sebagai perumahan, khususnya lahan negara yang tidak digunakan, menjadi perhatian penting.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) RI, Amalia Adininggar Widyasanti, memaparkan perkembangan inflasi dan indeks perkembangan harga (IPH) di Indonesia. Di Provinsi Sumatera Selatan, khususnya Kabupaten Musi Banyuasin, tercatat perubahan IPH sebesar 3,73%, dengan komoditas cabai rawit memberikan andil terbesar sebesar 0,703%. Inflasi beras pada Juni 2025 juga menjadi pendorong utama inflasi tertinggi secara bulanan dan tahun kalender, dengan inflasi beras di Sumsel mencapai 1,98% (Month to Month).
Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan menyimak arahan dan masukan dari Mendagri terkait pengendalian inflasi dan evaluasi dukungan pemerintah daerah dalam Program 3 Juta Rumah, serta berkomitmen mensukseskan program strategis nasional tersebut.
Turut hadir dalam rapat tersebut Asisten II bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan Basyarudin Akhmad, M.Sc., Kepala Dinas PU Perkim Provinsi Sumsel Ir. H. Novian Aswardani, ST., MM., IPM, Asean Eng., Kepala Biro Perekonomian Henky Putrawan, S.Pt., M.Si., serta pejabat terkait lainnya.
